Arsenal Kena Kutukan Menit 90! 5 Catatan Seru dari Duel Versus Sunderland

Arsenal
0 0
Read Time:4 Minute, 9 Second

Arsenal kembali harus menelan kenyataan pahit di menit-menit akhir laga. Bertandang ke Stadium of Light pada pekan ke-11 Premier League 2025/2026, The Gunners hanya mampu membawa pulang satu poin setelah ditahan imbang Sunderland dengan skor 2-2. Hasil ini terasa menyesakkan karena Arsenal sempat membalikkan keadaan, namun kembali kebobolan pada menit ke-90—situasi yang mulai terasa seperti “kutukan” bagi armada Mikel Arteta.

Pertandingan yang berlangsung Minggu (9/11/2025) dini hari WIB itu menyajikan duel intens sejak peluit pertama. The Gunners tampil dominan seperti biasanya, tetapi Sunderland menunjukkan karakter permainan yang agresif, disiplin, dan berani menekan sejak awal pertandingan. Di tengah tekanan klasemen yang kini makin ketat, hasil imbang ini membuka peluang bagi para pesaing terdekat seperti Manchester City dan Liverpool untuk memangkas jarak dalam perburuan gelar juara.

Selain drama menit akhir, laga ini juga menghasilkan sejumlah catatan menarik terkait performa individu, statistik tim, hingga tren yang kembali berulang bagi The Gunners. Berikut rangkuman lengkapnya.


Duel Sengit di Stadium of Light

Arsenal datang dengan percaya diri setelah tampil stabil sejak awal musim. Namun Sunderland, sebagai tim promosi yang sedang dalam momentum positif, mampu memberi perlawanan sengit. Tempo tinggi, transisi cepat, serta permainan fisik menjadi ciri utama duel ini. Di babak pertama, Arsenal menguasai bola lebih dari 65%, tetapi Sunderland justru mampu memanfaatkan peluang kecil menjadi ancaman nyata.

Dan Ballard, yang menjadi salah satu pilar lini belakang Sunderland, berhasil membuka keunggulan tuan rumah melalui skema bola mati. Sementara itu, Arsenal harus bekerja keras untuk mengejar ketertinggalan sebelum akhirnya membalikkan skor lewat aksi Bukayo Saka dan Leandro Trossard di babak kedua. Namun, konsentrasi yang mengendur kembali menjadi masalah. Brian Brobbey memastikan satu poin untuk Sunderland setelah mencetak gol dramatis di menit ke-90.


Catatan Menarik Sunderland vs Arsenal

Berikut lima catatan paling menarik dari duel yang sarat tensi ini:


1. Gol Menit 90 Pertama ke Gawang Arsenal Sejak 2024

Gol penyeimbang dari Brian Brobbey bukan sekadar gol biasa. Itu merupakan gol pertama yang bersarang ke gawang Arsenal pada menit ke-90 dalam ajang Premier League sejak September 2024, ketika John Stones mencetak gol penyama kedudukan untuk Manchester City dalam laga yang juga berakhir 2-2.

Kebobolan di menit akhir sempat jarang terjadi musim ini, tetapi kecerobohan The Gunners kembali muncul di momen krusial. Ini menambah daftar gol “telat” yang merugikan The Gunners dalam dua musim terakhir.


2. Sunderland: Raja Gol Menit Akhir Musim Ini

Sunderland kini mengukuhkan diri sebagai tim dengan gol menit ke-90 terbanyak di Premier League 2025/2026, yaitu 5 gol (termasuk injury time). Menariknya, tiga dari gol tersebut secara langsung mengubah hasil pertandingan—dua menghasilkan kemenangan, dan satu berujung imbang, yakni dalam laga melawan Arsenal ini.

Catatan ini menunjukkan bahwa Sunderland bukan hanya tim promosi biasa. Mereka punya mental kuat, daya juang tinggi, serta kemampuan menjaga intensitas hingga menit akhir.


3. Rekor Clean Sheet Arsenal Akhirnya Terhenti

Gol pembuka Dan Ballard ternyata memiliki signifikansi besar. Itu adalah gol pertama yang bersarang ke gawang Arsenal dalam 812 menit di semua kompetisi. Sebelum laga ini, terakhir kali Arsenal kebobolan adalah melalui Nick Woltemade (Newcastle) pada September 2025.

Selain memecah rekor impresif tersebut, gol Ballard juga tercatat sebagai tembakan tepat sasaran pertama Sunderland dalam pertandingan ini. Efektivitas yang maksimal.


4. Arsenal Gagal Mengalahkan Tim Promosi Setelah 14 Kali Beruntun

Hasil imbang kontra Sunderland menandai kegagalan pertama Arsenal mengalahkan tim promosi di Premier League sejak Mei 2023, ketika mereka tumbang 0-1 dari Nottingham Forest.

Selama lebih dari dua tahun, Arsenal mencatat 14 kemenangan beruntun melawan tim promosi. Rekor itu kini terhenti, menambah tekanan bagi Arteta untuk mengevaluasi performa tim ketika menghadapi lawan yang bermain lebih reaktif dan intensif.


5. Trossard Cetak Gol Jarak Jauh Perdana untuk Arsenal

Leandro Trossard akhirnya mencetak gol Premier League pertamanya untuk Arsenal dari luar kotak penalti. Gol cantik tersebut juga menandai gol jarak jauh pertamanya sejak Desember 2021, ketika ia masih berseragam Brighton dalam duel melawan Brentford.

Menariknya, gol tersebut memutus rangkaian 33 gol beruntun Trossard di Premier League yang semuanya dicetak dari dalam kotak penalti. Sebuah catatan teknis yang menunjukkan perkembangan variasi eksekusi sang winger.


Dampak Hasil Ini untuk Arsenal

Hasil 2-2 ini bukan sekadar kehilangan dua poin. Dalam konteks persaingan gelar, setiap hasil seri—terutama melawan tim promosi—berpotensi menjadi sangat krusial. Liverpool dan Manchester City yang berada tepat di bawah The Gunners kini memiliki peluang besar untuk memperpendek jarak.

Masalah yang tampak jelas dari The Gunners:

  • Konsentrasi defensif di menit akhir
  • Ketergantungan pada kreativitas lini sayap
  • Sulit mengatasi tekanan agresif tim yang bermain lebih direct

Jika Arteta tidak segera memperbaiki konsistensi permainan, Arsenal bisa kehilangan momentum seperti beberapa musim sebelumnya.


Kesimpulan

Duel Sunderland vs Arsenal menghadirkan drama, intensitas tinggi, dan statistik menarik yang memperlihatkan betapa beratnya kompetisi Premier League musim ini. Arsenal kembali dihantam “kutukan menit 90”, sementara Sunderland menunjukkan bahwa mereka bukan sekadar tim promosi, melainkan tim yang punya karakter dan efektivitas tinggi.

Dengan persaingan gelar yang makin ketat, setiap poin menjadi sangat penting. Arsenal harus belajar dari laga ini sebelum momentum positif mereka benar-benar menghilang.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Nicholas Barnes
Author

Nicholas Barnes